NASKAH DRAMA ANDE-ANDE LUMUT
KELAS X MULTIMEDIA
BABAK 1
Dahulu kala
terdapat seorang putri yang cantik nan jelita... bernama Dewi Galuh CandraKirana
di kerajaan Dhana. Dia begitu baik, disegani dan adil terhadap rakyatnya. Namun
ibu tiri dan saudara tiri Dwi Galuh CandraKirana begitu membenci Dwi Galuh Candra Kirana karena ia telah lebih
dahulu bertunangan dengan Pangeran Panji Inu Kertapatih, seorang putra mahkota
kerajaan Kediri yang tampan dan kaya raya.
(latar di istana, awalnya putri
Kirana berbicara dengan prajurit kemudian dihampiri oleh ibu& saudara
tirinya)
Ibu
tiri : “Kirana, bolehkah mama
tercintamu ini minta uang?” (menghampiri putri Kirana dengan pakaian mewah)
Putri
Kirana : (menoleh) “Untuk apa ibunda?”
Saudara
tiri : “Bisaa,Cuma tour keliling dunia saja kok. Paling-paling Cuma butuh 1,5 Milyar
kok”
Putri
Kirana :” Wah, tapi Kirana tidak punya uang sebanyak itu kak”
Ibu
tiri : “Heh, kamu itu kan permaisyuri di
kerajaan Dhaha ini, mana mungkin kamu nggak punya uang sama sekali (membentak)”
Putri
Kirana : “Ada, tapi kan itu dana milik rakyat, lagi pula kas kerajaan sedang
kosong karena rakyat belum bayar pajak”
Saudara
tiri : “Alaaaah,,, bilang aja pelit, ayo mom kita pergi” (lalu pergi)
Ibu
tiri : “Awas ya.!!! “ (lalu pergi
dengan saudara tiri)
“BABAK 2”
Hari pun beranjak malam,
kemudian ibu & saudara tiri putri Kirana merencanakan sesuatu untuk
mencelakai putri Kirana.
(latar
didepan rumah gubuk tua didalamnya ada orang duduk bersila)
Saudara
tiri : “Mom benar, kita datang ke tempat ini, yakin?” (wajah gelisah)
Ibu
tiri : “Berdasarkan alamat di FB
sih bener, tempat ini” (ekspresi kurang yakin )
Saudara
tiri : “Tapi apa perlu kita ke tempat ini”
Ibu
tiri : “Ya iyalah,masak ya iya
dong! kamu pengen Pangeran Panji kan ? kamu pengen harta kerajaan Dhaha kan?”
Saudara
tiri : “(mengangguk)”
Dukun
: (memotong pembicaraan) “Siapa
itu diluar !!!saya tidak menerima segala bentuk permintaan sumbangan “(nada
keras)
Ibu
tiri : (sambil masuk bersama
saudara tiri) “Maaf mbah ! kami bukan
pengemis, kami kesini karena ada perlu dengan mbah” (ekspresi takut)
Dukun : (ibu dan saudara tiri duduk) “ Ooohhh…….jadi
itu masalahnya”
Ibu
tiri : “ Loh, kan kami belum
cerita mbah ? “kok tau ?”
Saudara
tiri : “ Ya iyalah mom, dia kan dukun !!!”
Dukun
: “ Hmmm …”(sambil mengangguk)
Lalu dukun itu pun komat
kamit membacakan mantra dan terkadang menyebutkan nama Putri Kirana, lalu ibu
& saudara tiri pergi dari tempat itu.
BABAK 3
Keesokan harinya, timbullah keributan di
kerajaan Dhaha. Karena tiba-tiba putri Kirana dipenuhi luka, kusam, kering ,
dan terlihat kotor bernoda yangg tak bisa di bersihkan.
(latar:kerajaan di pagi hari yang di gaduh,Kirana duduk
bingung,ibu.Saudara tiri dan ibu tiri datang dari luar stage bersama).
Ibu tiri :
“ Ada apa kini Kirana ? kamu salah makai krim anti jerawat lagi ya?”
Saudara tiri :” (menutup hidung sambil mengibaskan
tangan) “ih jorok.....bau lagi”
Putri Kirana :”Aku tidak tau kak,tiba-tiba bangun tidur
kulitku menjadi seperti ini tidak bisa
di bersihkan”(bingung melihat tanganya)
(Lalu ibu dan saudara tiri berbisik kegirangan)
Saudara tiri
:”Pergi kamu dari kerajaan ini’ mana ada rakyat yg mau ratu ug mengenaikan
seperti mu’’(melocot)
Putri Kirana :” Tapi siapa yg akan mengurus kerajaan ini dan juga’’ ...
Ibu tiri :(memotong
pembicaraan)’’jangan banyak alasan ,pergi dari sini sekarang juga ‘’(sambil
menarik paksa putri Kirana )
Kemudian
putri Kirana pergi dari istana dari istana dengan rasa barat hati ia berpikir
nasib negrinya akan lebih baik jika
diambil ali oleh kakak dan ibu tirinya
sejak saat itu Putri Kirana mencoba melupakan
kerajaan nya untuk sementara
bahkan ia mengganti nama menjadi ‘’kelanting kuning ‘’
BABAK 4
Berita perginya Putri Kirana akhirnya
terdengar oleh telinga Pangeran Panji ,di kerajaan Kediri walaupun yang ia tahu
hanya kepergian calon istrinya tanpa mengerti sebab Putri Kirana pergi dari
istana kerajaan Dhaha.
(latar di istana kerajaan kediri , pangeran
sedang berdiri merenungkan surat putri Kirana lalu datang mengawal dengan
terasa – gesa )
Pangeran :’’Ada apakah gerangan ,pengawal pribadiku ?
mengapa engkau terasa gesa’’
Pengawal : ’’Ada kabar buruk tuan...’’(mengatur nafas yg
terengah enggah)
Pangeran :’’Tenanglah prajuritku , ceritakan apa yg
terjadi ‘’
Pengawal :’’Putri Kirana tuan,Putri Kirana hilang dari
istana kerajaan Dhaha‘’
Pangeran:”Apa?benarkah demikian?”(terkejut)
Pengawal:”Benar tuanku.”
Pangeran:(menjatuh kan surat cinta)”.Oh kasihku...oh
cintaku...dimanakah dirimu aku tak bisa hidup tanpamu.Dunia ini hampa tanpamu.
Pangeran:”Kita harus segera menemukan Putri Kirana”
Pengawal :’’Tapi bagaimana caranya ? seluruh penduduk di
Kerajaan Dhaha telah mencari bahkan InterPol juga sudah berusaha,tapi tidak di
temukan kan”.
Pangeran : “Ketulusan cinta pangeran lah yang akan
menemukan Putri Kirana ”.
Pangeran : “Body guard (memetik jari),, Papah aku ,,
(mendekat ke arah prajurit).
Pengawal : “ Kenapa tuan, kok minta di papah ? apa
kakinya sakit ? ”
Pangeran : “ Enggak, cuman males jalan saja kogk.”.
Kemudian
pangeran dan pengawal bergegas menuju singgah sana raja.
Akan tetapi
sebelum mendekat singgahsana raja/ ayahanda Pangeran Panji pangeran menghentikan
langkah prajurit
Pangeran :”Tunggu, aku tak ingin ayahanda ikut
campur dalam masalah ini.Kalau tidak hubungan
antara kedua kerajaan akan semakin renggang kerana dianggap ayahanda mencampuri
urusan internal kerajaan mereka.Lagi pula saat
ini ayahanda sedang pusing
membaratas masalah korupsi penjabat kerajaan.Bagaimana jika kita beri
alasan lain kepada ayahanda”
Prajurit :“Benar juga pangeran”
Lalu
prajurit dan pangeran meneruskan langkah
mereka menuju singgahsana raja
BABAK 5
(posisi raja duduk diatas
singgahyana,pangeran duduk sungkem,prajurit duduk sungkem dibelakang pangeran)
Pangeran :
“Mohon maaf ayahanda”
Raja :”Ada apa anakku”
Pangeran :
Bolehkan Panji meminta izin untuk berapa bulan untuk meninggalkan kursi
tahta kerajaan ayahanda?”
Raja :“Untuk apa anakku?”
Pangeran : “Panji ingin menelusiri secara langsung
tentang rakyat kita dan permasalahan didalamnya sebagai bekal Panji untuk
menjadi bekal kelantingak ketika menjadi pemimpin
Raja : “Tentunya kau tak sendirian bukan ?”
Pangeran :”Tentu
tidak ayahhanda,Panji akan selalu ditemani oleh pengawal pribadi Panji
kemanapun pergi ayahanda”
Raja :” Baiklah jika itu kemaumu anakku ini semua juga demi masa depanmu dalam
memimpin tahta kerajaan ini.”
Setelah
itu pangeran dan prajurit pun keluar dari istana dengan pakaian sederhana
seperti rakyat biasa.Mereka mencari Putri Kirana tiap hari dan menanyakannya
kepada penduduk. Pangeranpun merahasiakan identitasnya menjadi seorang lelaki
bisa bernama ANDE ANDE LUMUT dan pengawalnya sebagai adik Ande Ande Lumut
dengan meminta bantuan Mbok Randha untuk mengangkat mereka sebagai anaknya.
BABAK 6
Sementara itu putri Kirana yang
buruk rupa diasuh oleh Mbok Menah karena kasihan dan membutuhkan pembantu ramah
tangga.Dirumah Mbok Menah,putri Kirana yang menyamar sebagai Kelanting Kuning
tinggal bersama 3 orang anak Mbok renah yang mempunyai watak buruk,yaitu Kelanting
Abang,Kelanting Ijo,Kelanting Biru dan Kelanting Ungu
(latar :kamar 3
kelanting ,Kelanting Abang =bercermin
,Kelanting
Ijo =bercermin
‘Kelanting
Biru =sms-an
‘Kelanting
Ungu =menyiapkan baju)
Kelanting Abang
: “Kelanting Kuning,jongosku…..!!!!
Tolong ambilkan cincin berlian mahalku dari Paris dibawah lemari….!!! “.
Kelanting Hijau : “ Adikku yang jelek,mana jus strawberry
mahal dari Belgia milikku…..???”
Kelanting Biru : “Kuning !!! mana pesanananku…..??? Kamu
denger gak sih….???”
Kelanting Ungu : “Budakku,aku lapar…..!!! Boni juga lapar
belikan aku Kraby Patty….!!!”
Kelanting
Kuning : “Iya kakakku,sebentar lagi…!!!”
Kelanting Hijau : “Heh….!!! Kamu ini keong,apa orang kok
lemot …..???”
Kelanting Biru : “Up grade dong otakmu…..!!! Cepet bawain
baju pestaku….!!!”
Kelanting Abang :
“ Cepetan,mana cincinku,bedakku mau luntur nih…..!!!”
Kelanting Ungu :
“Heh…..!!! Anak gila,aku lapar. Kalau aku sakit,ku bunuh kau”.
Kelanting
Kuning : “Sabar kakak-kakakku (berjalan sambil membawa jus strawberry) ini
jusnya”.
Kelanting Hijau : (Jusnya tumpah di baju Kelanting hijau) “Dasar tak berguna ….!!! Kotor sudah
baju impor mahalku.Kau takkan bisa menggantinya “. (Matanya melotot dan berkata
dengan nada yang tinggi,lalu
menangisi bajunya yang kotor)
Kelanting Biru : “Bilangin ke mama aja kak,biar dia di
marahi….!!!”.
Kelanting Abang : “(Melotot ke Kelanting Kuning,lalu
berlari kelantinguar stage) “Mama ……!!!! Mama….!!! Si bodoh berulah lagi,ma….!!!”.
Kelanting Ungu : “Ye,ye jusnya tumpah,ye ye baju kotor,ye ye
dimarahi.Huuuuu….!!! (Menjulurkan lidah ke
Kelanting Kuning)”.
Sesaat
kemudian Kelanting Abang kembali ke
kamar kakak-kakak Kelanting Kuning bersama Mbok Menah (ibu kakak-kakak Kelanting
Kuning) dengan wajah marah.
Mbok
Menah : “ Kelanting Kuning…..!!! Apa yang kamu
lakukan …..?”. ( Menjewer telinga Kelanting Kuning)
Kelanting
Kuning : “Maaf bu,saya tidak sengaja….!!!”. (
Menunduk)
Mbok
Menah : “Ibu-ibu….!!! Panggil
saya tuan!!!”.
Kelanting
Kuning : “ Maaf tuan,saya tidak sengaja”.
Mbok
Menah : “ Sekarang sebagai
hukumannya,kamu harus mengambil seember penuh air dari sungai dengan wadah ini”. ( Menyodorkan wadah air
yang bocor)
Kelanting
Kuning : “Tapi ini kan bocor tuan,mana
mungkin airnya bisa penuh,sedangkan jarak rumah dengan sungai sangatlah jauh”.
Mbok
Menah : “ Pokoknya aku tidak
mau tau,kamu tidak boleh pulang sebelum membawa seember air dengan wadah itu,kalau gak bias, mancing juga
boleh”.
Kemudian
Kelanting Kuning pergi ke sungai dengan wajah sedih dan bingung membawa wadah
air yang bocor.
BABAK
7
Disungai yang
sepi , Kelanting Kuning duduk termenung sendiri sembari berpikir cara untuk
membawa seember air dengan wadah itu.
Kelanting Kuning : “ Bagaimana bisa aku
membawa seember air sungai penuh dengan wadah bocor ini ?
(berbicara
sendiri ).
Lalu
tiba-tiba muncullah sesosok bangau dari hulu sungai yang menyapa Kelanting
Kuning.
Bangau : “ Hai gadis cantik apa yang kau lakukan
disini ?”
Kelanting Kuning : “Aku ini Kelanting Kuning ,
seorang gadis jelek , jadi tidak cantik ?”
Bangau : “Baiklah , aku ralat. Hai gadis jelek apa
yang kau lakukan disini ?”
Kelanting Kuning : “ Kamu siapa ???? dan
makhluk apa kok aneh ?”
Bangau : “ Aku bangau , si Bangau
Sakti yang menjaga tempat ini “
Kelanting Kuning : “ Begini, aku sekarang sedang di hukum oleh ibuku karena aku
menumpahkan
minuman ke
baju kakakku. Hukumannya adalah aku disuruh mengambil seember
air dengan
wadah yang bocor ini , tetapi aku tidak tahu bagaimana caranya”.
Bangau : “ Mungkin aku bisa membantumu Kelanting
Kuning ….? Simsalabim “
Kemudian wadah bocor yang di bawa Kelanting
Kuning berubah menjadi wadah baru yang tiak bocor lagi.
Kelanting Kuning : “ Terimakasih Bangau Sakti
, kau telah membantu masalahku.Sekali lagi terimakasih banyak”.
Lalu Kelanting Kuning mengambil air di sungai dan segera pergi namun
dihentikan olehBangau Sakti.
Bangau
Sakti : “ Tunggu Kelanting Kuning …. Aku punya
sesuatu untukmu “. ( lalu bangau memberikan sebuah lidi )
Kelanting
Kuning : “ Untuk apa lidi ini Bangau Sakti “
Bangau
Sakti : “ Lidi itu merupakan lidi sakti.Jika kau
memukulkan lidi itu ke sungai maka sungai itu menjadi kering .Aku pikir lidi itu bisa membantumu
suatu saat nanti “.
Kelanting
Kuning : “ TerimakasihBangau Sakti,kau begitu sangat baik padaku”.
Bangau Sakti : “ Sama-sama gadis cantik,oh salah !
gadis jelek “.
Kemudian setelah bertemu denganBangau Sakti dan mengambil air di sungai
, Kelanting Kuning kembali ke rumah Mbok Menah .
BABAK
8
Setibanya di
rumah,Kelanting Kuning bergegas menuju ibu dan kakak-kakaknya untuk memberikan
air yang telah di ambil dari sungai.
Kelanting
Ungu :”Boni,bonekaku…kamu kok
bau!makanya jangan korupsi terus dong.sekarang senyum,senyum,senyum!!!!!!!!!”(kata
terakhir memebentak)
Klentiing hijau :” Kakak-kakak …..kira-kira aku sudah cantik
belum “?(berbicara dari balik cermin)
Kelanting Merah :” Ya enggaklah dimana-mana
yang cantik itu aku,punya banyak uang lagi”
Kelanting
Biru :”Hey ..tunggu dulu.Apakah ada
yang bilang cantik? Tak boleh ada orang cantik selain aku. Aku juga pinter kog,
kemaren aku dapat peringkat lo lomba makan kerupuk”
Kelanting Ijo :”Lomba makan kerupuk aja sombong.ngaca
dong..”
Kelanting
Ungu :”Ha…….. ha ha ha ha lomba makan kerupuk katanya, lo Boni kog gak nafas?
Ayo Boni nafas! Nafas! Nafas!”(memukulkan boneka ke tanah)
Kelanting
Biru :”Aku kemaren makan kerupuk di
Gedung Putih, Amerika Serikat tau! Jadi gak heran kalo Justin Bieber bentar lagi kecantol sama aku.”
Kelanting Ijo :”Tetangga sebelah aja muak lihat wajah
kamu “
Kelanting Biru :”Heh… beraninya kamu ngatain aku jellek “(berbeda
tinggi dan melotot)
Kelanting Ungu:”Hooooreeeee……. Perang!
Ayoo Boni kita lihat perang.”
Kelanting
Merah:”Sudah-sudah! Ntar kalo mama denger kalian jadi dihukum seperti Klanting
Kuning lagi.kan gak lucu.”
Kelanting Ungu :”IYA..kalo dihukum kan jadi gak lucu ……… “
Kelanting Merah :”Diam!!!! “(setengah berbisik ke Kelanting
Ungu)
Kelanting Biru :”Kira-kira Kelanting Kuning lagi ngapain di sungai ya.”
Kelanting Ijo :”Dimakan buaya kali”
Kelanting Ungu :”Buayanya pinter dong ! memangsa orang yang
tepat.”
Mbok minah :”Anak-anakku yang cantik ,waktunya
spa,ayo kita ke salon.”(berjalan)
Kelanting Kuning:”Assalamualaikum…….”
(masuk)
Kelanting Ungu :” waalaikumsallam”
Mbok minah :”Lo kamu kog kembali? Emangnya sudah bisa membawa air dari
sungai ?”
Kelanting Merah :”Mustahil “
Kelanting Biru :”Beli wadah baru kali dia ma”
Mbok
minah :”Bener? Bener begitu Kelanting Kuning (menjewer). Ayo
sekarang ikut aku! Kamu akan dapat hukuman yang lebih berat dari itu”
Kelanting Ijo :”Miskin! Jellek! Bodoh! Berulah lagi
Kelanting Ungu:”Dah …. Sampai jumpa Kelanting
Kuning.nikmati hukumanmu ya “
Kemudian
muncullah 3 prajurit dari kerajaan dari istana yang mengabarkan berita penting
Prajurit 1 :”Permisi..”
Mbok
minah :” ( mendorong Kelanting
Kuning) “ Iya ada apa ya , sepertinya
kalian diutus dari istana kerajaan .”
Prajurit 2 :” Betul-betul-betul”
Prajujrit
1 :” Benar, kami ini prajurit
kerajaan. Kami membawa berita penting bahwa akan diadakan sayembara oleh
seorang pengusaha tempe yang kaya raya yang bernama mbok Rondo, sayembara itu
diadakan untuk mencari pendamping untuk putranya yang bernama “ANDE-ANDE LUMUT”
Kelanting Merah :”Ande-ande lumut?pemuda
tampan itu?benarkah?.
Kelanting Ungu :”Ande Ande Lumut?onde-onde dimakan semut
ande-ande lumut saja lah”
Kelanting Ijo :”Pasti aku yang menang……………
Prajurit3 :”Benar, dialah Ande-Ande Lumut
yang tinggal diseberang sungai”
Prajurit 1 :” Sayembara akan diadakan besok
pagi”
Kelanting Biru :” Kalau gak dapat ande2
lumut, prajuritnya juga boleh”
Prajurit 2 :” Ihhh…Genit”
Prajurit1 : “Demikian pengumuman ini, terima kasih
atas perhatianya”
Prajurit3 :(berjalan)” Amit-Amit dapat wanita seperti
mereka.”
Kemudian ketiga
prajurit itu pun pergi meninggalkan rumah Mbok Menah.Ketiga kakak Kelanting
Kuning nampak kegirangan setelah mendengar berita tersebut.
BABAK 9
Keesokan harinya,
dirumah Mbok Menah ketiga kakak Kelanting Kuning bersiap untuk menghadiri sayembra
tersebut. Mereka membersihkan diri mereka, menghias pakaian mereka bahkan
hingga boneka meraka.
Kelanting
Abang :”Kelanting Kuning!!!budakku!!cepat
bersihkan sepatu kacaku”
Kelanting
Biru :”Kelanting Kuning jongosku !!!bersihkan semua kutu dan ketombe
di kepalaku”
Kelanting
Ijo :”Hey mahluk tak berguna
!cepet cabutin bulu kakiku”
Kelanting
Ungu :”Boni, kamu sama orang gila itu dulu ya.Kelanting Kuning!!!kemari
cium tangan dulu.cium tangan Boni juga.sekarang kamu bersihkan Boni.Soalnya aku
sama Boni mau ikutan sayembara juga.
Kelanting
Kuning:”Baik kak, tapi sayembara apaya?”
Kelanting
Ungu :”Pakek naya lagi.Ya sayembara
jadi istri Ande-Ande Lumut lah!”
Kelanting
Kuning:”Owh”
Kelanting
Ungu :” Mayak kamu ini”
Kelanting
Ijo :”Hey!!!cepetan”
Kelanting
Biru :”Telinga kamu pilek ya”
Kelanting
Abang:”Aku ini keburu tau!,bentar lagi ande-ande lumut terpesona dengan ku”
Kelanting
Ijo :”Aku”
Kelanting
Biru :”Pasti aku”
Kelanting
Ungu :”Boni.Ups,hehehe”
Kelanting
Abang:” Hah?????”
Kelanting Ungu :”Ehmm….aku”
Pagi itu mereka
sibuk sekali untuk mempersiapkan sayembara tersebut,dan Kelanting Kuning mulai
berfikir. Ia ingin mengikuti sayembara tersebut,akan tetapi ia tahu bahwa
dirinya pasti tidak akan diperbolehkan
mengikuti sayembara tersebut
oleh ibu dan kakak-kakaknya.Akhirnya ia berinisiatif untuk mengikuti
sayembara itu secara sembunyi-sembunyi.
BABAK 10
Ditengah perjalanan menuju rumah Mbok Randha, tempat
diadakanya sayembara. Kelanting Abang,Ijo dan Ungu dihalangi oleh sungai yang
dalam dan lebar.Lalu mereka kebingungan
untuk menyebrangi sungai tersebut.
Kelanting
Abang:”Berhenti adik-adikku! ada sungai di depan kita,bagaimna bisa kita
menyebrang?”
Kelanting
Ijo :” Bisa-bisa nanti bedak dan
komestik mahalku jadi luntur nih”
Kelanting
Ungu :”Yeee berenang….tapi Boni tidak
bisa berenang….”
Kelanting Biru :”Kalo ada buaya gimana ? mending kalau
buaya air.kalo buaya darat ? bisa klepek-klepek aku.”
Tiba-tiba muncullah sesosok
kepiting raksasa dari dalam sungai yang akan membantu mereka untuk menyeberangi
sungai tersebut.
Yuyukangkang : “Ho ho ho....sepertinya kalian terlihat
kebingungan gadiis cantik-cantik.
Kelanting Biru :”Benar-benar
buaya darat seperti dugaanku”.
Kelanting Abang:”siapa kamu makhluk mengenaskan’.
Kelanting
Ijo :”Aku akan bilang waw sekarang”.
Kelanting
Ungu :”Satu, dua, tiga....lho....tangannya kok ada banyak? Kamu alien ya? Atau
zombi”(menunjuk Yuyukangkang)
Yuyukangkang :”Aku adalah kepiting sakti bernama
Yuyukangkang.Aku akan membantu orang-orang yang igin menyeberang sungai
ini.Tapi dengan satu syarat.
Kelanting Biru :”syarat
itu kan mengirim sarat”.
Kelanting Ungu :”Surat”.
Kelanting Ungu:”Syarat itu kan besi yang bersarat”.
Kelanting Ijo
:”Karat.Syarat itu kan seltan utara syarat”.
Kelanting Abang:”Barat.Syarat itu kan buaya sarat”.
Kelanting
Biru :”Darat’’
Yuyukangkang:”Syarat
itu bukannya sup sarat udang”.
Kelanting Ijo :’’Salad’’.
Kelanting Abang:’’Terus apa syaratnya?’’
Yuyukangkang :’’Kamu harus menciumku”.
Kelanting Biru :’’What?
Marah peker”
Kelanting
Abang:”Ayo dipikir’
Kelanting Ijo
:’’Let’s to think”
Kelanting Ungu :’’Ada
yang tau bahaa arabnya?’’
Yuyukangkang :”Kalau gak mau ya udah....aku pulang
saja.Berarti kalian tidak mau bertemu dengan Ande-ande lumut”.
Kelanting Biru :’’Tunggu,
demi cintaku pada Ande-ande lumut, aku mau deh”.
Kelanting Ijo
:’’Aku juga, tapi sekali ini saja ya’’.
Kelanting Abang:”Apa boleh buat, Kelantinginting Ungu
kamu mau kan?”
Kelanting Ungu :”Aku
loh cuek, ciumanku loh ndak ngefek.Ya kan Boni”.
Kemudian Yuyukagkang
menyebrangi sungai bersama Kelanting
abang, Ijo dan Biru dan setelah sesampainya disungai, ketiga
Kelanting tersebut mencium Yuyukangkang.
BABAK 11
Sesaat kemudian Kelanting
Kuning yang pergi sembunyi-sembuyi akhirnya tiba di sungai tempat menyebrang
kakak-kakaknya.Disana ia pun bertemu dengan Yuyukangkang.
Kelanting Kuning:”Wah bagaimana caranya
aku bisa menyeberangi sungai besar ini?
Yuyukangkang :”Heh, siapa kamu, gadis udik?bau lagi”
Kelanting
Kuning:”Masalah buat lho,, aku ini Kelanting Kuning.Aku ingin menyeberangi
sungai ini untuk mengikuti sayembara di rumah Mbok Randha.
Yuukangkang :”Gak salah? Gadis jelek dan bau
sepertimu mau jadi istri Ande-ande lumut? Ngaca dong!”.
Kelanting Kuning:”Aku sudah berkaca,
tapi tiap kali berkaca pasti pecah”.
Yuyukangkang :”Pergi kamu !Aku tidak akan pernah
membantumu ! husss….!!”
Kemudian
Kelanting Kuning teringat pada lidi sakti yang diberikan Bangau Sakti padanya
di tepi sungai dan memukulkannya ke sungai besar tadi hingga surut airnya.
Yuyukangkang :”Apa yang kau lakukan? Dari mana kau
mendapat lidi sakti itu?”
Kelanting
Kuning:(Tak menghiraukan ucapan Yuyukangkang dan terus berjalan menyeberangi
sungai yang telah surut)
Yuyukangkang :”Aku mohon gadis baik,tolong kembalikan
air sungai ini.Aku bisa mati jika tak ada air di sungai ini.”
Kelanting Kuning:”Kasih tau gak ya???mau
tau ajah apa mau tau banget???”
Yuyukangkang :”Mau tau banget”
Lalu
Kelanting Kuning memukulkan lidinya ke tepi sungai sekali lagi dan air di
sungai kembali memenuhi sungai.
Yuyukangkang :”Terima kasih Kelanting Kuning,terimakasih
banyak..”
Kelanting Kuning:”Sama-sama kepiting
Yuyukangkang.”(lalu pergi meninggalkan sungai)
BABAK 12
Dirumah
Mbok Randha,ketiga kakak-kakak Kelanting Kuning telah terlebih dahulu sampai
dan mengikuti sayembara tersebut.
Kelanting
Ungu :(matanya menjelajah sudut-sudut
rumah).”Rumahnya gede ya kak ! kira-kira
gajah muat gak ya?”
Kelanting Abang:”Wah,bisa untung besar
aku.Bakalan dapat pemuda tampan,kaya lagi.”
Kelanting Biru :”Ande-Ande Lumut sang calon suamiku
dimana ya?”
Kelanting
Ijo :”Ehh,,,sepertinya itu Mbok
Randha,ibu Ande-Ande Lumut.”(Menunjuk kearah seorang wanita setengah baya)
Mbok
Randha :”Ini gadis –gadis cantik yang
ikut sayembara ya?sebentar saya siapkan dulu.siap grak!lencang kanan
grak!bermodel grak!.”
Kemudian
setelah Kelanting Abang, Kelanting Biru, Kelanting Ijo dan Kelanting Ungu selesai
memperagakan diri,merekapun dipersilahkan memperkenalkan diri mereka.
Mbok Randha :”Sekarang perkenalkan diri kalian.”
Kelanting
Ijo :”Aku dulu.Aku yang paling
cantik ! Hai semuanya,namaku Kelanting Ijo.Aku ini cantik,karena seluruh
kosmetikku berasal dari Paris.Tapi tidak benar-benar dari Paris,Cuma belinya di
pasar loak di kota Paris.
Mbok Randha :(nyanyi)”Anaku si Ande-Ande Lumut
Tumurenno ana
putri kang unggah-unggahi
Putrine ngger
sing ayu/ala rupane
Kelanting Ijo iku
kang dadi asmane.”
Ande-Ande Lumut:(nyanyi)”Aduh ibu kula
mboten purun
Duh ibu kula
mboten mudun
Naddyan ayu
sisane si Yuyukangkang.”
Kelanting
Biru :”Awas,minggir !sekarang
orang pinter Berjaya.Hai pangeran hatiku,namaku
Kelanting Biru.Aku ini pinter lho.Terima aku jadi istrimu,please..orang
pinter tolak mereka,orang bejo pilih aku.”
Mbok Randha :(nyanyi)”Anaku si Ande-Ande Lumut
Tumurenno ana
putri kang unggah-unggahi
Putrine ngger
sing ayu/ala rupane
Kelanting Biru
iku kang dadi asmane.”
Ande-Ande Lumut:(nyanyi)”Aduh ibu kula
mboten purun
Duh ibu kula
mboten mudun
Naddyan ayu
sisane si Yuyukangkang.”
Kelanting
Abang :”Ehemmzz…Ehemnnzzz…yang merasa
ditolak silahkan mundur ! minggir !.Hai Ande-Ande Lumut si perampok
hatiku.sudah kenal kan sama aku?pasti kenal dong sama gadis kaya raya seperti
aku.Yup ! akulah Kelanting Abang.Aku kaya lho…mau?mau?”
Mbok Randha :(nyanyi)”Anaku si Ande-Ande Lumut
Tumurenno ana
putri kang unggah-unggahi
Putrine ngger
sing ayu/ala rupane
Kelanting Abang
iku kang dadi asmane.”
Ande-Ande Lumut:(nyanyi)”Aduh ibu kula
mboten purun
Duh ibu kula
mboten mudun
Naddyan ayu
sisane si Yuyukangkang.”
Kelanting
Ungu :”Horeee…sekarang giliranku
!!! siap Boni?Hai manis, aku Kelanting Ungu yang imut.Aku imut kamu manis,cocok
kan?Oh ya,ini sahabatku,namanya Boni.Tpi dia gak mau bicara karena malu sama
cowok cakep katanya.Kalo` kangmas Ande-Ande Lumut mau menjadi suamiku maka akan
selamanya aku peluk dan kucium seperti Boni.Boni jangan cemburu ya….”
Mbok Randha :(nyanyi)”Anaku si Ande-Ande Lumut
Tumurenno ana
putri kang unggah-unggahi
Putrine ngger
sing ayu/ala rupane
Kelanting Ungu
iku kang dadi asmane.”
Ande-Ande Lumut:(nyanyi)”Aduh ibu kula
mboten purun
Duh ibu kula
mboten mudun
Naddyan ayu
sisane si Yuyukangkang.”
Lalu
setelah mereka semua yakni kakak-kakak Kelanting Kuning ditolak oleh Ande-Ande
Lumut,maka datanglah Kelanting Kuning ke rumah Mbok Randha untuk mengikuti
sayembara.
Kelanting Biru :”Heh,perempuan tak berguuna !ngapain
kamu disini?malu-maluin aja.”
Kelanting Kuning :(tak menghiraukannya)
Mbok Randha :”Bisaa aja kale..untuk apa gerangan
tujuanmu kesini gadis ?”
Kelanting Kuning :”Saya kesini untuk mengikuti sayembara Mbok.”
Kelanting Abang :”What?tau diri kau jongos!.”
Mbok Randha :”Apakah kau yakin gadis?sepertinya kau
belum siap mengikuti sayembara ini,tubuhmu kotor dan pakaianmu compang-camping”
Kelanting Kuning :”ketulusan cintaku pada Ande-Ande Lumut lah
yang akan mengatakannya ,Mbok”
Mbok Randha :”Baiklah,perkenalkan dirimu.”
Kelanting
Kuning :”Namaku Kelanting Kuning,aku
adalah salah seorang dari putri Mbok Menah,memang aku ini jelek,miskin dan bodoh
tapi aku tulus mencintai mas Ande-Ande Lumut tanpa memandang apapun.”
Mbok Randha :(nyanyi)”Anaku si Ande-Ande Lumut
Tumurenno ana
putri kang unggah-unggahi
Putrine ngger
sing ayu/ala rupane
Kelanting Kuning
iku kang dadi asmane.”
Ande-Ande Lumut:(nyanyi)”Aduh ibu kula
mboten purun
Duh ibu kula
mboten mudun
Naddyan ayu
sisane si Yuyukangkang.”
Kelanting Kuning :”Sama sekali tidak raden.”
Ande-Ande Lumut :”Ini
ciyus?”
Kelanting Kuning :”Iya,ini ciyus Pangeran Panji.”
Ande-Ande
Lumut:(kelantinguar dari tabir)”Benarkah itu?bidadari yang kucari selamam ini?Putri
Kirana calon istriku?”
Kelanting Abang :”hahhhh???”
Kelanting Ijo :”Aku tidak mengerti”
Kelanting Ungu :”Pusing-pusing-pusing”(memukul
kepalanya)
Mbok Randha :”Ternyata inilah putri idamanmu
pangeran.”
Ande-Ande
Lumut :”Benar,Putri Kirana dari Kerajaan
Dhaha.Dengarlah semuanya,aku ini sebenarnya adalah seorang Pangeran Panji putra
mahkota kerajaan Kediri.Aku telah lama mencari calon istriku Putri Kirana yang
hilang dari istana kerajaan Dhaha,dan kini aku telah menemukannya.
Kelanting Abang, Kelanting
Biru, Kelanting Ijo dan Kelanting Ungu:(duduk menghormat)
Kelanting Abang :”Maafkan kami putri,,kami sering
menyiksa dan memarahimu.”
Kelanting Ungu :”Ya putri,Boni juga minta maaf.”
Kelanting Kunig :”Tak apa kakak-kakakku.”
Sejak
saat itu Pangeran Panji dan Putri Kirana pun bersama dan kembali ke
istana.Karena cinta suci merekalah yang membuat Putri Kirana kembali cantik
seperti semula.Akhirnya,mereka melangsungkan pernikahan dan berbahagia
selamanya.
TAMAT
SMK
Negeri 7 Jember